Kesehatan Gubernur Sumatera Utara, Syamsul Arifin cepat membaik. Jika Rabu kemarin tersangka kasus korupsi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Langkat, Sumut ini urung diperiksa karena sakit. Kamis (28/10) ini, dia sudah bisa menjalani pemeriksaan.

Kesehatan Gubernur Sumatera Utara, Syamsul Arifin cepat membaik. Jika Rabu kemarin tersangka kasus korupsi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Langkat, Sumut ini urung diperiksa karena sakit. Kamis (28/10) ini, dia sudah bisa menjalani pemeriksaan.

Tiba di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi sekitar pukul 10.30 WIB, Syamsul terlihat cukup sehat. Syamsul datang menggunakan mobil tahanan dan dikawal anggota Brimob.

Politisi partai Golkar ini pun langsung masuk dalam gedung. Dia hanya berkomentar pendek atas wartawan yang menanyai kondisinya. “Saya sehat, diperiksa," ucap Syamsul singkat.

Soal tidak hadirnya dalam pemeriksaan kemarin, Syamsul mengaku sakit diabetesnya kambuh. Dia mengaku rajin mengkonsumsi air putih untuk mengurangi rasa sakit. “Namanya sakit gula, kan nggak bisa sembuh," lanjut dia.

Syamsul dijadikan tersangka oleh KPK dalam perkara dugaan penyelewengan dana APBD Langkat. Syamsul pun sudah ditahan di Rumah Tahanan Salemba sejak Jumat 22 Oktober lalu, usai diperiksa untuk pertama kalinya oleh KPK.

Dalam kasus ini, KPK sudah menyita sejumlah barang milik Syamsul yang diduga berkaitan dengan tindak pidana korupsi. Barang sitaan itu antara lain tiga unit mobil Izusu Panther milik mantan anggota DPRD Kabupaten Langkat periode 1999-2004. Satu unit mobil sedan Jaguar 2500 CC V6 SE 2003 milik anak Syamsul. Serta, sebuah rumah di perumahan Raffles Hills Blok N9 No 34 Kelurahan Sukatani, Cimanggis, Depok, Jawa Barat..