Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali mengagendakan pemeriksaan terhadap Mochtar Effendi, hari ini, Jumat (06/12). Ia diperiksa sebagai saksi terkait penyidikan kasus suap sengketa Pilkada dan pencucian uang mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Akil Mochtar.
Ini merupakan kedua kalinya orang yang disebut-sebut dekat dengan Akil itu diperiksa penyidik. Mochtar “Saksi Pak Akil," kata Mochtar, di KPK, Jakarta, Jumat (06/12).
Muhtar tiba di KPK sekitar pukul 09.25 WIB. Muhtar nampak mengenakan kemeja merah lengan panjang berkerah putih.
Saat ditanya apakah penyidik akan kembali menanyakan soal penyitaan belasan mobil terkait Akil beberapa waktu lalu, Mochtar mengaku belum tahu. "Nggak tahu, bukan kayaknya," ungkapnya.
Seperti diketahui, KPK menyita 25 mobil terkait dengan kasus Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) yang menjerat Akil Mochtar. Mochtar mengaku, dia dan Akil memiliki kongsi usaha yang bergerak di bidang jual beli mobil. Usaha bersama itu dilakukan sejak tahun 2007. “Jadi saya ada bisnis dengan Beliau. Bisnis mobil. Pokoknya dia menyerahkan ke saya untuk dikembangkan saja," kata Mochtar di kantor KPK, Jakarta, Senin (02/12).
Menurut Mochtar, dirinya mengenal Akil saat dirinya menjadi konsultan dan si politikus Golkar tersebut mencalonkan diri dalam Pilkada Kalimantan Barat. Meski seorang pengusaha, Mochtar juga menjadi konsultan Pilkada.
© Copyright 2024, All Rights Reserved