Pemerintah India mengklaim berhasil melakukan uji coba rudal jelajah berkepala nuklir, Agni-V pada Minggu (15/09) waktu setempat. Agni-V diklaim sebagai teknologi peluru kendali terbaru dari pengembangan sebelumnya yang dapat menjangkau titik target sejauh 5000 kilometer dari titik luncur. Uji coba Rudal Balistik Inter-Continental ( ICBM ) ini diprediksi akan memanaskan kembali hubungan India dan Pakistan.
"Kami berhasil (melakukan) tes itu.Misi ini telah mencapai target. Misi ini memenuhi semua tujuan kita,'' uajr Juru Bicara Bidang Penelitian dan Pengenmbangan di Kementerian Pertahanan India (DRDO) Ravi Kumar Gupta.
Ia mengatakan, Agni-V adalah teknologi peluru kendali terbaru. Rudal ini dapat menjangkau titik target sejauh 5000 km dari titik luncur. Artinya, rudal dengan bobot mati 50 ton dengan panjang tidak kurang dari 17 meter itu, dapat menjangkau pusat pemerintahan Cina. Agni-V ditaksir juga dapat menjangkau bibir pantai Benua Eropa.
Gupta mengungkapkan, peluncuran Agni-V kali ini adalah misi tak selesai dalam uji coba tahun lalu. Pada April 2012, DRDO meluncurkan Agni-V dengan jangkauan minimal.
Namun peluncuran Agni-V pada 2012 hanya mampu menjangkau Ibu Kota Pakistan, Islamabad, dan daratan Cina sebelah barat.' (India),'' kata dia.
Gupta menambahkan, peluncuran kali ini berlangsung di wilayah India. Ledakannya pun terjadi di wilayah India, persisnya di hutan Negara bagian Odisha.
Perlombaan nuklir di kawasan Asia Selatan akan membuat situasi saling curiga meningkat. Selama ini dikatakan, India merasa terintimidasi dengan tetangganya Pakistan, negara di luar Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa Bangsa (DK - PBB) yang punya teknologi nuklir mutakhir, disamping Israel.
Pakistan bahkan bersiap menyalip Inggris dalam persoalan nuklir dan persenjataan. Dan Islamabad tidak pernah akur dengan New Delhi. Meskipun ke dua negara sama-sama mengumbar keinginan untuk berdamai, tapi catatan sejarah mengatakan, 2001 dan 2002 menjadi tahun terparah bagi keduanya.
Bom di parlemen India sepuluh tahun lalu itu, menyudutkan Pakistan. Kedua pemerintahan adu mulut dan mengancam peperangan. Perundingan Damai 2003 tidak membuat 2 bertetangga ini tenang. 5 tahun setelahnya, gencatan senjata terancam bubar setelah Mumbai diguncang bom dan menewaskan 166 orang.
India kembali menuduh Pakistan melindungi kelompok militan di perbatasan. Tahun lalu, militer kedua negara pun saling hadap-hadapan di wilayah perbatasan setelah aksi saling bunuh masing-masing pasukan di Kashmir. Peralihan kekuasaan di Islamabad tidak menjamin hubungan India dan Pakistan membaik.
© Copyright 2024, All Rights Reserved