Skadron Udara 31 Wing 1 Lanud Halim Perdanakusuma, terus mendukung pelaksanaan Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) oleh BPPT bekerja sama dengan BNPB dan TNI Angkatan Udara. Sejak dicanangkan Posko Penerapan Teknologi Modifikasi Cuaca pada awal akhir Januari lalu, hingga hari ini Kamis (07/02), Lanud Halim Perdanakusuma telah beberapakali modifikasi cuaca. Hari ini, penerbang militer Captain Pilot Mayor Pnb Roni Armanto stand-by untuk penerbangan dengan pesawat Hercules C-130 A-1323.
Kepada politikindonesia.com, Kamis (07/02), Komandan Lanud Halim Marsma TNI A. Adang Supriyadi, menjelaskan, setiap harinya dilaksanakan 2 sorti penerbangan berdasarkan perencanaan dari BPPT.
Seperti yang diberitakan, sejak adanya surat pernyataan darurat bencana banjir yang dikeluarkan oleh Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo. Serta adanya permintaan bantuan penanggulangan banjir oleh Jokowi kepada BNPB. Maka BNPB menggandeng BPPT bersama TNI Angkatan Udara untuk menerapkan Teknologi Modifikasi Cuaca.
TNI tentu saja sangat mendukung kegiatan kemanusiaan ini dengan mempersiapkan pesawat Hercules C-130 yang memiliki daya angkut cukup besar untuk menyebarkan berton-ton garam dapur (Natrium Klorida) melalui udara.
Hingga hari ini, hampir 60 ton garam dapur yang sudah ditabur, serta 4 ton garam dapur yang rencananya akan disebar dalam penerbangan hari ini, diatas awan yang berpotensi hujan pada ketinggian 9000 feet. Dalam penerbangannya, Hercules membawa 15 orang Potter atau penabur garam dapur, serta 2 orang ahli dari BPPT.
© Copyright 2024, All Rights Reserved