Sekitar 300 pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggelar aksi menolak keputusan pelimpahan kasus Komjen Budi Gunawan ke Kejaksaan Agung (Kejagung). Mereka menandatangani petisi berisi 3 pernyataan. Pelaksana tugas Ketua KPK Taufiequrachman Ruki pun ikut menandatangani petisi tersebut.

Ruki bersama Plt Pimpinan KPK lainnya Indriyanto Seno Adji ikut turun ke halaman Gedung KPK, Jakarta, menyaksikan aksi pegawai tersebut. Usai para pegawai menyatakan sikap, Ruki bahkan ikut berpartisipasi menandatangani kain putih yang berisi tuntutan para pegawai KPK itu.

“Saudara sekalian, saya senang, saya terharu karena mereka (pegawai KPK) jadi begini adalah bentukan kami jilid 1. Saya pimpinan KPK jilid 1 yang diminta turun kembali untuk menutup kekosongan jilid 3," ujar Ruki.

Ruki mengatakan, dirinya adalah bagian dari pegawai KPK. “Karena itu, dengan senang hati saya dengarkan, saya simak, dan saya tanda tangani (kain putih sikap pegawai KPK menolak pelimpahan kasus BG ke Kejagung-red). Itulah suara saya. Kalaupun mereka bicara, itulah suara-suara kami. Saya dan Pak Indriyanto adalah bagian dari pegawai KPK, dan saya tidak mau berpisah dengan mereka," ujar Ruki.

Pidato Ruki cukup singkat. Ia kemudian masuk mempersilahkan para pegawai KPK untuk masuk. Pimpinan KPK selanjutnya mengadakan pertemuan internal tertutup dengan seluruh pegawai KPK.