Renovasi rumah di Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat yang melanggar aturan mulai tampak peruntukkannya. Meski menuai berbagai protes, namun pembangunan terus berjalan.
Bangunan tersebut awalnya adalah sebuah rumah tinggal satu lantai. Proses renovasi menunjukkan bangunan tersebut disulap menjadi dua lantai dengan peruntukkan sebagai restoran Jepang dengan brand Sushi Toku. Menurut informasi, pemilik brand Sushi Toku ini bernama Andrew Susanto.
Dari pantauan di lokasi, terlihat jelas nama restoran Sushi Toku terpampang di pintu masuk. Sedangkan di bagian gerbang, tulisan Sushi Toku masih tertutup banner polos berwarna putih.
Renovasi rumah hunian menjadi restoran ini mengundang kontroversi. Meski sudah ditegur Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta melalui Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Distamhut) DKI Jakarta pembangunannya tak berhenti.
Awal jadi masalah adalah karena renovasi ini disertai penebangan pohon tanpa mengantongi Surat Izin Pemotongan Pohon (SIPP). Penebangan pohon ini melanggar Perda Nomor 8 Tahun 2007 tentang Ketertiban Umum dan Perda Nomor 3 Tahun 2007 tentang Pemakaman.
Renovasi bangunan untuk restoran Sushi Toku ini juga diduga melanggar Garis Sempadan Bangunan (GSB) meski sudah mengantongi Izin Mendirikan Bangunan (IMB) Kelas B.
Renovasi bangunan menjadi rumah tinggal ini juga mendapat protes dari Kedutaan Besar Bulgaria yang letak kantornya tepat di samping restoran Sushi Toku. Protes tersebut tertuang dalam surat yang ditujukan kepada Kementerian Luar Negeri.
Dalam suratnya yang beredar, Kedutaan Bulgaria menganggap renovasi gedung setinggi dua lantai itu berpotensi mengganggu keamanan dan kenyamanan kawasan diplomatik Bulgaria.
"The Embassy would like to express its apprehension that such a commercial use of the property at Jl Imam Bonjol No 32 may interfere with the diplomatic functions of the Embassy and could potentially be in conflict with the diplomatic nature of the area," tulis surat tertanggal 22 Oktober 2024. []
© Copyright 2024, All Rights Reserved