Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, didampingi Wakil Presiden Boediono, menggelar rapat paripurna kabinet membahas perkembangan perekonomian terkini dan Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) Perubahan 2013.

Rapat tersebut berlangsung, Rabu (08/05) dimulai pukul 13.00 WIB, di Kantor Presiden, Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta. Rapat ini merupakan kelanjutan dari rapat kemarin, Selasa sore (07/05).

Dalam rapat kemarin, SBY menyampaikan bahwa APBN-P perlu segera ditetapkan karena menyangkut alokasi dan kompensasi terkait rencana kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi. Rencananya, pada 13 Mei mendatang RAPBN-P ini akan dibicarakan bersama DPR.

Rapat paripurna kali ini dihadiri seluruh menteri KIB II, antara lain,Menko Polhukam Djoko Suyanto, Menko Perekonomian Hatta Rajasa, Menko Kesra Agung Laksono, Mensesneg Sudi Silalahi, Mendagri Gamawan Fauzi, Menlu Marty Natalegawa, Menhan Purnomo Yusgiantoro, Menteri ESDM Jero Wacik, Mendag Gita Wirjawan, Menteri Pertanian Suswono, Menteri PPN/Kepala Bappenas Armida Alisjahbana, Mendikbud Mohammad Nuh, dan Seskab Dipo Alam.