Seorang oknum anggota TNI Kopral Satu Irwan Putra. Irwan ditangkap Direktorat Reserse Narkoba Kepolisian Daerah Riau karena kasus peredaran narkoba jenis sabu seberat setengah kilogram.
Oknum anggota Komando Daerah Militer (Kodim) Tembilahan itu tertangkap tangan membawa sabu senilai Rp375 juta untuk diedarkan di wilayah Pekanbaru.
"Tersangka sudah satu bulan menjadi target operasi polisi dan kesatuan TNI," kata Direktur Reserse Narkoba Polda Riau Ajun Komisaris Besar Hermansyah, Senin (14/03).
Menurut Hermansyah, penangkapan pelaku menyusul informasi masyarakat yang merasa resah dengan maraknya aktivitas peredaran narkoba dilakukan tersangka di Pekanbaru. Polisi kemudian melakukan koordinasi dengan Komando Korem 031/Wirabima Pekanbaru untuk melakukan pengintaian selama satu bulan.
Pada Minggu (13/03) pukul 18.30, tersangka akhirnya bisa ditangkap setelah setelah polisi melakukan penyamaran sebagai pembeli di Wisma MSR, Jalan Tanjung Datuk, Kecamatan Limapuluh, Pekanbaru.
Dari tangan pelaku, polisi mengamankan paket besar shabu seberat setengah kilogram senilai Rp375 juta. "Barang bukti shabu disimpannya dalam celana bagian depan," kata Hermansyah.
Hermansyah mengatakan, tersangka mengaku hanya sebagai pengedar. Sedangkan barang haram tersebut merupakan milik rekan pelaku yang saat ini masih dalam pengejaran polisi. Satu pelaku sebagai pemilik sabu masih dalam pengejaran.
Selanjutnya Irwan diserahkan ke kesatuannya Detasement Polisi Militer (Denpom) TNI Angkatan Darat Korem Wirabima 031/Pekanbaru untuk pemeriksaan lebih lanjut.
"Tersangka telah kami serahkan ke kesatuanya Korem untuk proses hukum lebih lanjut," kata Hermansyah.
Sementara, Kepala Seksi Intel Korem Wirabima 031/Pekanbaru Kolonenel Infrantri Eko mengakui tersangka merupakan prajurit TNI yang bertugas di Kodim Tembilahan.
Eko menjelaskan, penangkapan pelaku meruapak hasil koordinasi TNI bersama kepolisian sebagai langkah bersih-bersih instansi TNI dari tindakan kriminal peredaran Narkoba. "Operasi bersih-bersih dari dalam tubuh TNI ini sesuai perintah Panglima TNI," kata Eko.
© Copyright 2024, All Rights Reserved