Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) untuk tahun 1427 H/2006 M dipastikan naik. Seluruh fraksi di Komisi VIII DPR RI menyetujui hal itu. Rinciannya, untuk zona I (Aceh, Medan, Batam) menjadi 2.833,04 dollar AS. Sedangkan untuk zona II (Jakarta, Solo, Surabaya) sebesar 2.934,04 dollar, dan zona III (Makassar, Banjarmasin, Balikpapan) 3.055,04 dollar serta Rp. 830 ribu untuk komponen dalam negeri untuk ketiga zona.
Kenaikan itu disampaikan Ketua Komisi VIII DPR Hasrul Azwar ketika menyimpulkan hasil Rapat Komisi dengan Depag tentang penetapan BPIH, Selasa (23/5) malam.
Dengan demikian kenaikan BPIH dibanding tahun sebelumnya sebesar 200-212 dollar AS untuk komponen luar negeri dan sekitar Rp107.673 untuk komponen dalam negeri.
Menteri Agama M Maftuh Basyuni mengatakan, kenaikan itu karena kenaikan plafon pemondokan di Mekkah dari tahun sebelumnya 1.550 Riyal menjadi 2.000 Riyal atau ada kenaikan 450 Riyal atau 120 dollar AS dan kenaikan tarif penerbangan 39 dollar AS.
”Sebelumnya Garuda meminta kenaikan tarif itu 44 dollar AS karena kenaikan BBM, tapi kemudian bersedia menguranginya dua dollar. Saya katakan itu penghinaan karena itu lalu pengurangannya jadi lima dollar sudah mentok, soal penerbangan kami sudah maksimal,” katanya.
Besaran tarif penerbangan melalui Garuda akhirnya ditetapkan sebesar 1.274 dollar AS untuk zona I, zona II sebesar 1.374 dan zona III 1.494 dollar AS.
Sementara itu, tentang permintaan DPR untuk mengkonversi tabungan haji calon jemaah ke kurs dolar secepatnya agar jemaah tidak terkena lonjakan harga dolar yang sulit diprediksi ke depan, Dirjen Penyelenggaraan Haji Slamet Riyanto mengatakan, tidak mungkin.
"Itu karena selain kebanyakan Bank Penerima Setoran haji bukan bank devisa yang bisa langsung melakukan konversi, juga dikhawatirkan akan terjadi lonjakan valuta asing yang tak diharapkan. Sekarang ini tabungan haji yang ada di 21 Bank Penerima Setoran Haji sudah mencapai Rp5.740.107.885.631,21, terlalu besar untuk dikonversi sekaligus ke dollar," katanya menjawab DPR.
© Copyright 2024, All Rights Reserved