Sejumlah jabatan strategis di lingkungan TNI kini diduduki wajah baru. Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Danpaspampres) Mayjen Doni Monardo kini dipercaya menduduki jabatan baru sebagai Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus (Danjen Kopassus).
“Pergantian itu sudah, sudah saya tanda tangani. Danpaspampres akan menjadi Danjen Kopassus. Danjen Kopassus akan menjadi Pangdam Jaya," terang Panglima TNI Jenderal Moeldoko usai pertemuan dengan tokoh-tokoh ormas Islam di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta, Rabu (10/09).
Bagi Mayjen Doni Monardo, dimutasi ini berarti juga peningkatan kariernya. Doni menggantikan Danjen Kopassus saat ini, Mayjen Agus Sutomo yang akan menjadi Pangdam Jaya.
Meski secara resmi perpindahan belum dilakukan, surat keputusan pergantian rotasi tersebut telah keluar. Sementara itu, Pangdam Jaya Mayjen Mulyono naik menjadi Pangkostrad yang sebelumnya dijabat oleh Jenderal Gatot Nurmantyo yang menjadi Kasad.
Adapun posisi Danpaspampres yang ditinggalkan Doni, dibiarkan kosong untuk sementara waktu. Penggantinya masih menunggu pelantikan Presiden terpilih Joko Widodo. “Gantinya tunggu, Paspampres itu kan kehendak dari Presiden yang baru. Nggak boleh langsung kita taruh saja," jelas Kapuspen TNI Mayjen Fuad Basha, Rabu (10/09).
Menurut Fuad, pilihan Danpaspampres itu mesti cocok dengan keinginan presiden. Pastinya TNI memberikan sejumlah pilihan kepada Jokowi nantinya. “Nanti disesuaikan dengan Presiden yang baru," tambah dia.
© Copyright 2024, All Rights Reserved