Wakil Ketua Komisi XI DPR, Marwan Cik Asan, meminta Presiden Joko Widodo melakukan langkah konkret guna mengendalikan inflasi tersebut. Sebab pascakenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsisi, harga sejumlah barang kebutuhan pokok melonjak naik.
Marwan menagih, Presiden Jokowi menepati janji-janjinya saat debat kampanye. Dalam debat presiden, Jokowi sempat menyinggung tentang pengendalian inflasi di daerah, tetapi realitasnya saat ini justru berkebalikan.
"Kami berharap Jokowi segera membuktikan janji-janji kepada masyarakat. Karena sekarang faktanya apa yang dilakukan saat ini berbeda dengan janji Jokowi saat kampanye Presiden," kata anggota Fraksi Partai Demokrat itu, di Jakarta, Rabu (26/11),
Anggota dewan asal Dapil Lampung itu mengatakan, fakta pemerintah menaikkan harga BBM berpotensi menyebabkan inflasi tahun ini akan mencapai 7-8%. Bila hal itu terjadi, maka termasuk angka inflasi yang tinggi dalam 10 tahun terakhir.
"Tentunya akan membebani rakyat kecil khususnya petani, pekebun yang pendapatannya sudah tergerus," kata Marwan.
Marwan menegaskan, keputusan yang diambil Jokowi dengan menaikkan harga BBM di saat tidak pas menunjukkan Jokowi tidak memiliki kepekaan.
Marwan menilai keputusan yang diambil Jokowi tergesa-gesa dan tidak memikirkan kepentingan rakyat banyak. “Dia menaikkan harga BBM di tengah lemahnya ekonomi rakyat," pungkas Marwan.
© Copyright 2024, All Rights Reserved