Tiga pekan lalu, Direktur Utama PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) Nur Pamudji pernah berkirim pesan kepada Menteri Badan Usaha Milik Negara Dahlan Iskan. Penerima Bung Hatta Anticorupption Award itu menyampaikan keinginannya untuk mundur sebagai Dirut PLN. Mengapa?
Kabar tentang niat mundur Pamudji dari perusahaan setrum milik negara tersebut, santer tersiar. Dan itu dibenarkan oleh Dahlan Iskan sendiri. “Itu bukan isu, tetapi benar Pak Nur 3 munggu lalu mengirim SMS kepada saya meminta mengundurkan diri,” ujar Dahlan usai menyaksikan ekspor perdana pisang Mas Kirana sebanyak 7 ton milik PTPN VIII, di Subang, Jawa Barat, Jumat (06/12).
Dahlan mengaku kaget mendapat pesan singkat tersebut. Nur berniat mundur karena mendapat tekanan terkait kasus Gas Turbin Belawan yang tengah diusut Kejaksaaan.
“Saya kaget betul membacanya. Intinya SMS galau. Saya langsung memanggil Pak Nur dan meminta tetap tenang dan jangan terlalu peduli soal kasus tersebut," ujar Dahlan.
Dimata Dahlan, Nur Pamudji merupakan orang yang paling jujur di perusahaan listrik tersebut. "Untuk itu saya memberi arahan agar Pak Nur tetap pada sikapnya, lurus. Kalau memang tidak korupsi, tidak perlu takut karena semua jajaran PLN akan membela Pak Nur," ujar Dahlan.
Dahlan mengaku, hal seperti itu juga pernah dialaminya ketika masih memimpin PLN. Digebuki. "Tapi saya diam saja, mungkin tujuan orang-orang menuduh korupsi kepada saya itu, baik," ujar Dahlan.
Dahlan mengatakan,, setelah mendapat pesan singkat pengunduran diri Nur Pamudji, dirinya langsung melaporkan hal tersebut kepada Presiden Susilo Bambang Yudhono (SBY). "Presiden meminta agar segera diselesaikan," ujar Dahlan.
Pada Kamis, (28/11) lalu, Nur diperiksa sebagai saksi oleh Kejaksaan Agung (Kejagung) terkait kasus dugaan korupsi pengadaan "flame turbin" pada 12 pembangkit listrik dan gas sektor Belawan 2007-2009 senilai Rp23,98 miliar.
Kejagung telah menetapkan 5 tersangka dalam kasus ini yaitu mantan General Manager PT PLN Pembangkitan Sumatera Bagian Utara Albert Pangaribuan, Manajer Bidang Perencanaan PLN Edward Silitonga, Ketua Panitia Pemeriksa Mutu Barang PLN Ferdinand Ritonga, Manajer Produksi PLN Fahmi Rizal Lubis, dan Ketua Panitia Lelang PLN Robert Manyuazar.
© Copyright 2024, All Rights Reserved