Manajemen Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Kupang, Nusa Tenggara Timur, menutup sementara layanan transportasi laut rute Kupang-Rote Ndao hingga Jumat (15/05) mendatang. Penutupan dilakukan karena cuaca buruk yang berbahaya bagi pelayaran.

“Sehubungan dengan cuaca buruk, maka pelayanan KMP Ferry tujuan Kupang--Rote Ndao pergi-pulang dihentikan sementara untuk Kamis dan Jumat (14-15 Mei) dan akan dibuka lagi jika cuaca membaik," terang General Manajemen PT Fery Indonesia Cabang Kupang, Arnol Jansen kepada pers di Kupang, Rabu (13/05).

Dijelaskan, cuaca di perairan Selat Rote dan Laut Timor bergerakan pada tekanan antara 2,5 meter hingga 4,0 meter, sehingga rawan untuk dilayari.

BMKG Stasiun El Tari Kupang menyebutkan, berdasarkan foto satelit dan analisis kondisi cuaca terkini pergerakan gelombang laut di perairan setempat untuk 2 hari ke depan diperkirakan bisa mencapai 5 meter.

Gelombang tinggi itu akibat adanya tekanan angin Timur menuju Tenggara dengan kecepatan berhembus antara 0,5 sampai 30 knot atau dengan kecepatan maksimal 35 kilometer per jam.

“Manajemen telah melanjutkan peringatan BMKG Kupang itu kepada operasitor di lapangan terutama nafigator dan kapten serta pihak terkait dalam pelayaran untuk selalu waspada kapan dan dimana saja, sebab cuaca di perairan sesewaktu berubah menjadi ektrem," terang Arnol.

Sementara, rute lainnya seperti Kupang-Sabu dilayani KMP Ranaka dan Kalabahi-Kupang yang dilayani KMP Umakalada, beroperasi seperti biasa.