Dari 24 Kabupaten dan Kota yang ada di Sulawesi Selatan (Sulsel), baru 10 diantaranya yang sudah memiliki Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). Kepala BPBD Provinsi Sulsel berharap tahun ini seluruh kabupaten dan kota di Sulsel sudah punya lembaga penanggulangan bencana.
Demikian dikemukakan oleh Kepala BPBD Sulsel, Mappagio di Makassar kemarin. Dia mengatakan, pembentukan badan tersebut penting selain menindaklanjuti kebijakan pemerintah pusat, juga sebagai simpul koordinasi dalam penanggulangan bencana di daerah.
Berkaitan dengan hal tersebut, pihaknya sudah mewanti-wanti pemerintah kabupaten dan kota yang belum membentuk BPBD agar segera membentuk badan itu sebelum akhir 2011.
Sedangkan untuk mengantisipasi kondisi cuaca ekstrem seperti yang dilansir Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah IV Makassar, lanjut dia, pihaknya bekerja sama dengan seluruh BPBD kabupaten/kota termasuk tim SAR untuk pengawasan dan penanganan jika terjadi bencana.
Sementara itu Direktur Eksekutif Jurnal Celebes Makassar Mustam Arif mengatakan, penanganan bencana oleh pemerintah provinsi dan kabupaten/kota pada saat terjadi bencana, cenderung lamban karena birokrasi yang cukup panjang.
Selain itu, pemerintah daerah belum memiliki kebijakan tentang kontigensi kebencanaan untuk mengantisipasi terjadinya bencana alam. Padahal, ujar dia, bencana ekologis seperti banjir dan tanah longsor merupakan bencana yang berulang pada saat musim hujan. Sehingga dapat diantisipasi sebelum terjadi.
© Copyright 2024, All Rights Reserved