Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), didampingi Wapres Boediono, menggelar sidang paripurna kabinet di Kantor Presiden, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu malam (26/12) pukul 20.00 WIB. Rapat membahas implementasi APBN 2012.
Dalam pengantar sidang, Presiden SBY menyampaikan pada Desember ini, yang merupakan akhir tahun 2012, terdapat banyak hari libur dan tidak sedikit yang memanfaatkan hal tersebut untuk mengambil cuti. Tapi negara tidak boleh libur.
"Bagi kita, tiga hari diantara tanggal-tanggal tersebut harus digunakan sebaik-baiknya, sesuai dengan falsafah 'State never sleeps', negara tidak pernah libur," ujar Presiden SBY.
Pada Desember ini terdapat dua kali libur bersama, masing-masing empat hari, yakni 22-25 Desember dan 29 Desember hingga 1 Januari. Diantara dua libur besar tersebut, terdapat tiga hari kerja. Inilah yang diingatkan Presiden kepada jajaran pemerintah untuk tidak mangkir kerja.
Pada kesempatan ini, Presiden menyampaikan apresiasi kepada jajaran Polri dan TNI yang telah bekerja keras memberikan bantuan keamanan dan ketertiban dalam rangka perayaan Natal dan Tahun Baru 2013.
"Saya terus memantau perayaan Natal dan berkat bantuan keamanan dan ketertiban dari Polri dan TNI, perayaan dapat berlangsung aman dan tertib," Presiden SBY menambahkan.
Sidang yang diikuti seluruh anggota Kabinet Indonesia Bersatu II ini membahas dan mendengarkan laporan, presentasi, dan overview dari Menko Perekonomian Hatta Radjasa dan Menteri Keuangan Agus Martowardojo tentang implementasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2012.
Sementara hari ini, Kamis (27/12), pukul 14.00 WIB, Presiden akan menggelar sidang kabinet untuk mendengarkan laporan dari Dewan Pertimbangan Presiden dan UKP4.
© Copyright 2024, All Rights Reserved