Rektor Universitas Paramadina Anies Baswedan menyatakan siap maju sebagai calon Presiden melalui Konvensi Capres Partai Demokrat. Anis meyakini mekanisme konvensi bisa dan harus menjadi tradisi politik baru yang sehat dan demokratis.
Anies merupakan 1 dari 15 nama yang diundang Komite Konvensi Demokrat untuk mengikuti tahapan pra konvensi. Ia pun menjalani sesi sharing dan diskusi sebagai bagian dari tahap prakonvensi, selama 1 jam, Selasa (27/08), di Wisma Kodel, Jakarta. "Saya akan meluruskan niat dan menegaskan sikap, dan bismillah saya siap jadi capres Partai Demokrat," kata Anis.
Melalui konvensi, Anis berjanji akan memperkuat usaha-usaha yang terus dilakukan untuk melunasi janji kemerdekaan. Sebagaimana dicanangkan "Janji kemerdekaan ini hanya mungkin terwujud jika kita berani mengambil resiko turun tangan. Termasuk di dunia politik dan pengambilan keputusan publik untuk seluruh rakyat Indonesia," jelas Anis.
Anies menambahkan, keinginannya maju sebagai calon presiden itu bukan semata-mata keinginan untuk mendapatkan kekuasaan dan jabatan, melainkan untuk memenuhi janji kemerdekaan, yang menurutnya, sampai saat ini belum terlaksana.
"Ini bukan cita-cita menjadi presiden, tetapi untuk memenuhi janji kemerdekaan. Mencerdaskan dan menghadirkan kesejahetraan sosial bagi seluruh bangsa," jelas Anies.
Secara terpisah, Anggota Komite Konvensi Demokrat Effendi Gazalli mengatakan, prakonvensi Partai Demokrat bukan berupa ujian, melainkan hanya bersifat sharing dan diskusi. "Prakonvensi ini sifatnya hanya sekedar sharing dan diskusi saja," ujar Effendi.
Effendi menambahkan, sifat diskusi dalam tahap prakonvensi ini adalah perkenalan dan penjelasan. Proses ini, menurutnya, akan berlangsung 2 arah. "Jadi prosesnya juga dua arah. Peserta konvensi nantinya bisa juga menanyakan berbagai hal yang terkait dengan konvensi ini kepada komite," jelas Effendi.
© Copyright 2024, All Rights Reserved