Aksi tembak-menembak terjadi pada sebuah pesta pernikahan di provinsi Baghlan, Afghanistan utara, kemarin. Dalam insiden tersebut sedikitnya 20 orang tewas dan 10 lainnya terluka. Sebagian besar korban meninggal adalah tamu pernikahan, yang berumur antara 14 sampai 60 tahun.

Pasukan Keamanan Afghanistan telah ditugaskan untuk mendatangi tempat kejadian. Muncul kekhawatiran jumlah korban meninggal akan meningkat.

“Bentrokan terjadi karena kerabat perwira polisi provinsi dibunuh,” kata komandan polisi setempat Gulistan Qasani kepada kantor berita AP, kemarin.

Qasani mengatakan, sebanyak 400 orang menghadiri pernikahan anak laki-laki mullah setempat. Di antaranya adalah dua kelompok yang sejak lama saling membenci.

"Kami mengumpulkan jenazah, sulit untuk memutuskan siapa yang penembak dan ditembak karena saya tidak menemukan satu senjatapun," kata Qasani,

Belakangan ini Provinsi Baghlan kerap kali menghadapi kekerasan Taliban, Selain itu juga sering terjadi kerusuhan terkait permusuhan dan persaingan antara kelompok penjahat.