Ketua Dewan Pembina Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Prabowo Subianto menginstruksikan kader partainya untuk melakukan aksi demontrasi terkait rencana penaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi oleh pemerintah. Keberatan Gerindra terhadap kenaikan BBM dilakukan melalui Fraksi di DPR agar stabilitas keamanan dan jalannya pemerintahan tidak terganggu.

Wakil Sekjen DPP Gerindra Aryo Djojohadikusumo mengatakan, Ketua Dewan Pembina telah mengeluarkan instruksi yang melarang segenap simpatisan, kader, fungsionaris dan pengurus serta sayap partai berunjuk rasa. “Tidak diperkenankan mengikuti aksi-aksi demo rencana kenaikan BBM karena akan merusak citra Partai Gerindra," ujar dia kepada pers, Selasa (27/03).

Selain itu, Prabowo juga meminta agar Fraksi Partai Gerindra di DPR terus memperjuangkan aspirasi rakyat tentang penolakan kenaikan harga BBM. Aksi protes dilakukan dengan cara-cara yang baik yaitu dengan menggunakan instrumen fraksi di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). “Sikap penolakan terhadap rencana kenaikan BBM dilakukan dengan cara-cara yang baik dan konstitusional melalui perjuangan parlemen di DPR," ujar Aryo.