Bencana alam yang terjadi beruntun di beberapa daerah, membuat Zulkifliemansyah khawatir. Anggota Komisi VII DPR dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera ini tidak bisa membayangkan jika Jakarta yang terkena gempa. Pasti timbul kekacauan luar biasa. Perlu antisipasi segera, dipersiapkan sedemikian rupa untuk mengurangi dampak bencana.

“Saya tidak bisa membayangkan jika gempa bumi terjadi di Ibukota Jakarta. Tentunya akan sangat kacau kondisinya. Akan sangat banyak memakan korban jiwa. Saya sendiri melihat, ini sangat mungkin terjadi faktor-faktornya semua ada," ujar Zulkiflimansyah, Kamis (28/10).

Dikemukakan Zulkiflimansyah, saat ini harus cepat dipikirkan dan dipersiapkan jika hal itu terjadi, “Ini untuk mengurangi dampak bencana itu seminimal mungkin," tegas dia.

Politisi PKS itu melihat banyak faktor yang akan menyebabkan kemungkinan bencana melanda Jakarta harus diantisipasi sejak dini. Dikatakannya, Jakarta merupakan salah satu kota yang terletak cincin api atau ring of fire sehingga kemungkinan akan terjadi gempa sangat besar.

Namun sayangnya sampai saat ini baik masyarakatnya maupun para petugas dari seluruh jajaran pemerintah belum menyadari hal ini. “Jakarta ini letaknya di ring of fire, tapi apa masyarakat sadar bahwa bencana mungkin terjadi," tegas dia.

Masyarakat , ujar dia, tidak memiliki antisipasi apapun untuk menghadapi bencana. Para petugas yang harus berada di garis depan seperti petugas PMI, rumah sakit, polisi, tentara, departemen kesehatan dan seluruh instansi lainnya juga belum dipersiapkan untuk satu skenario terburuk yang sangat mungkin terjadi.

Sementara itu Wakil Ketua DPR Bidang Kesra, Taufik Kurniawan mengatakan sebenarnya penanganan bencana di Indonesia sudah baik. Jika saat ini terlihat banyak kekurangan, disebebkan karena bencana yang datang silih berganti dan serempak.

"Bencana yang terjadi karena dinamika alam tidak bisa dihindari, sehingga memang diperlukan kesadaran dan kepasrahan atas kondisi seperti itu," kata politisi PAN itu.

Taufik mengatakan, karena dinamika alam kita tidak bisa berbuat apa-apa. Namun, kita harus sadar bahwa posisi Indonesia yang terletak dalam pertemuan dua lempeng tektonik membuat Indonesia menjadi daerah rawan bencana. "Kita hanya bisa berdoa dan instrospeksi diri, agar bangsa ini bisa dihindarkan dari hal-hal seperti itu," katanya.

Namun untuk bencana-bencana yang disebabkan oleh ulah manusia seperti illegal logging yang menimbulkan banjir dan tanah longsor, masih bisa dihindari. "Ini yang seharusnya bisa kita cegah agar tidak terjadi hal-hal seperti itu," ucap dia.