Venezuela memutuskan hubungan diplomatik dan membekukan ikatan ekonomi dengan Panama. Keputusan itu diambil Presiden Venezuela Nicolas Maduro setelah Panama meminta pertemuan kepada Organisasi Negara-Negara Amerika (OAS) untuk membahas krisis Venezuela. Sedikitnya 18 orang meninggal dunia dalam aksi unjuk rasa di jalan dalam tiga pekan terakhir.

Maduro berbicara kepada kepala-kepala negara Amerika Latin lainnya dalam acara untuk memperingati kematian pemimpin Hugo Chavez. "Saya memutuskan untuk menghentikan hubungan politik dan diplomatik dengan pemerintah Panama dan membekukan semua ikatan ekonomi dan perdagangan mulai saat ini," kata Maduro kepada antara lain presiden Kuba Raul Castro, Uruguay Jose Mujica dan Bolivia Evo Morales.

Presiden Panama Ricardo Martinelli mengaku terkejut atas keputusan drastis yang diambil Pemerintah Venezuela. "Panama hanya berharap bahwa negara saudaranya menemukan kedamaian dan memperkuat demokrasi," kata Martinelli dalam tulisannya di Twitter.

Sebelumnya pada minggu, pemerintah Panama meminta pertemuan darurat kepada negara-negara anggota OAS untuk membahas krisis di Venezuela.