Topan kuat menerjang Texas dan Oklahoma, bagian selatan AS, pada akhir pekan, menyebabkan 3 orang tewas dan 12 orang dinyatakan hilang. Petugas mengungsikan lebih dari 2.000 orang diungsikan dari tempat tinggalnya.
Seperti dilansir Xinhua, Senin (25/05), di Texas, Kota San Marcos dan Wimberley di bagian tengahnya, mengalami kerusakan parah. Hujan lebat pada Sabtu (23/05), telah memaksa diungsikannya lebih dari 2.000 orang dari rumah mereka. Sebanyak 12 orang dilaporkan hilang.
Pemerintah memperkirakan sebanyak 1.300 rumah di kedua kota itu rusak akibat diterjang topan, dan sedikitnya 67 rumah hancur total.
Pada Senin (25/05), pemerintah masih mencari 12 orang yang hilang, termasuk 4 orang dewasa dan anak lelaki yang berusia 4 tahun dari satu keluarga yang hilang di dekat Wimberley.
Mayat seorang pria ditemukan di daerah yang direndam banjir di sepanjang Sungai Blanco antara Ibu Kota Negara Bagian tersebut, Austin, dan Kota San Antonio di bagian tengahnya.
Di Houston Barat-daya pada Minggu, 2 orang dikirim ke rumah sakit untuk dirawat dan ratusan orang kehilangan tempat tinggal, setelah tornado menerjang satu kompleks apartemen yang sebagian ambruk.
Sementara itu hujan lebat juga mengguyur seluruh Negara Bagian Oklahoma, yang bertetangga dengan Texas menewaskan 2 orang dan memaksa ratusan orang mengungsi.
Pemerintah memperingatkan kedua negara bagian tersebut akan menghadapi topan lagi dalam beberapa hari ke depan.
© Copyright 2024, All Rights Reserved