Dalam rapat kabinet terbatas, kemarin, Presiden Joko Widodo menyindir para menterinya yang tidak melaporkan perkembangan harga beras setelah pemerintah melakukan operasi pasar. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Sofyan Djalil mengakui bahwa tim menteri ekonomi yang dipimpinnya memang belum melapor perkembangan harga beras ke Presiden.
Dikatan Sofyan, selama ini para menteri terbiasa melaporkan kondisi-kondisi buruk yang perlu diketahui Presiden, namun informasi yang sifatnya sudah baik tidak dilaporkan. “Para menteri teknis ya harus melaporkan. Tetapi mungkin karena kondisi harga berasnya sudah turun dan itu berita baik, akhirnya tidak dilaporkan ke presiden. Itu saja inti masalahnya,” ujar Sofyan kepapda pers di Istana Bogor, Minggu (15/03) sore.
Dikatakan Sofyan, sangat wajar jika Jokowi meminta laporan perkembangan harga beras dari hari ke hari, mengingat fluktuasi harga beras merupakan isu yang sangat sensitif di masyarakat.
Dengan sindiran Presiden itu, Sofyan akan meminta seluruh menteri teknis untuk rutin melaporkan perkembangan harga beras sesuai permintaan Jokowi tersebut. “Saat ini telah terjadi penurunan harga beras Rp 1.000-Rp 1.500 per kilogram. Itu memang sudah sesuai dengan yang pemerintah harapkan, karena panen raya sudah mulai masuk,” kata Sofyan.
Sebelumnya Jokowi mengeluhkan tidak ada satu pun menterinya yang melaporkan perkembangan harga beras, setelah sekitar 3 pekan sebelumnya pemerintah membanjiri pasar dengan beras untuk rumah tangga miskin.
“Ini adalah terbalik, mestinya saya dilapori, tapi ini saya akan menyampaikan (laporan harga beras) karena saya tunggu-tunggu nggak ada yang lapor," ujar Jokowi menyindir.
Jokowi menyebutkan harga beras di pasaran berdasarkan laporan dari timnya di lapangan. Harga beras di Pasar Induk Cipinang, Jakarta Timur, jenis IR3 sebelum naik harganya Rp 7.800 per kilogram. “Naik menjadi Rp 10.300 tapi sekarang sudah Rp 7.900 artinya hanya terpaut Rp 100,” ungkapnya.
Kemudian beras jenis IR2 yang sebelumnya harganya Rp 8.300 naik menjadi Rp 10.500, namun sekarang sudah turun menjadi Rp 8.400. “Hanya terpaut Rp 100 dari sebelumnya,” kata Jokowi seraya mengatakan bahwa penurunan harga tersebut hanya yang di Pasar Cipinang.
© Copyright 2024, All Rights Reserved