Aktivis 98 yang juga pendiri Lingkar Madani (Lima), Ray Rangkuti, meyakini PDIP akan menarik seluruh kader dari Kabinet Indonesia Maju, usai pelaksanaan Pemilu 2024.
Ray Rangkuti mengatakan, keinginan PDIP keluar dari kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebenarnya sudah lama tapi masih berpikir. Sebab walau bagaimanapun Jokowi merupakan orang yang lama bersama mereka.
"Jadi masih ada semacam keinginan untuk tidak membuat malu Pak Jokowi," kata Ray Rangkuti, di Jakarta, Senin (12/2).
Menurut Ray, melihat perlakuan yang semakin terbuka dari Jokowi akhir-akhir ini maka tidak ada pilihan lain bagi PDIP untuk segera menarik seluruh kader dari kabinet.
"Kebetulan sudah mulai berhubungan dengan Pemilu, tentu mereka memperhitungkan risiko elektoral. Kalau ditarik sebelum Pemilu sepertinya negatif, makanya ditarik setelah Pemilu saja," kata Ray.
Ray menduga kuat, setelah Pemilu 2024 ada anggota kabinet Jokowi juga akan menarik diri. Selain itu, menteri dari PDIP juga mulai tidak optimal dilibatkan Jokowi pada program-program kerja.
"Karena itu, besar dugaan saya mereka mundur dan bahkan mungkin akan ditarik PDIP. Karena setelah Pilpres tidak ada efek elektoral yang perlu dipikirkan lagi. Salah satu alasan kuat tidak ditarik sekarang, karena efek elektoral," pungkas Ray.[]
© Copyright 2024, All Rights Reserved