Hujan deras disertai angin kencang yang melanda sejumlah kabupaten kota di Aceh, pada Kamis (23/04) sore telah mengakibatkan ratusan rumah rusak. Seorang warga meninggal dunia dan 2 lainnya luka-luka akibat tertimpa pohon kelapa yang tumbang.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bireuen, Asmara Hadi, kepada pers Jumat (24/04) pagi, mengatakan, korban meninggal bernama Nuriah Daud, 60, warga Desa Jambo Keujeun, Kecamatan Kuta Blang.

Saat kejadian, Nuriah sedang menyapu halaman rumah. Tiba-tiba angin dan hujan, dan di saat bersamaan pohon kelapa yang ada di samping rumah tumbang, menimpa kabel listrik serta mengenai korban.

BPBD mengimbau masyarakat untuk mewaspadai angin kencang yang akan terjadi di kabupaten Bireuen, akhir-akhir ini. Khususnya bagi warga yang tinggal dekat pantai dan kawasan banyak pohon.

Sementara di Pidie Jaya, hujan yang disertai angin kencang mengakibatkan 2 warga kecamatan Bandar Baru, Muhajir dan Anwar, terluka. Korban tertimpa tiang listrik yang tumbang akibat terjangan angin.

Muhajir mengalami patah tangan dan luka di kepala, sedangkan Anwar, paha kirinya robek karena terjepit tiang listrik.

Sementara itu, puluhan rumah warga rusak diterjang angin, terutama di kawasan Desa Udang dan Lancok Bandar Baru.

Kepala BPBD Aceh Timur, Syahrizal Fauzi melaporkan, sedikitnya 205 unit rumah hancur akibat bencana ini. Pihaknya bersama pemerintah setempat telah menyalurkan bantuan kepada korban.