Polisi berhasil membekuk penembak aktivis LSM anti korupsi asal Bangkalan, Mathur Husaini, Selasa (03/02). Polisi menduga otak pelaku adalah anggota DPRD Bangkalan.
Kepala bidang Humas Polda Jatim Kombes Polisi Awi Setiyono membenarkan penangkapan tersebut, namun menolak menjelaskan secara detail kronologi penangkapan. "Nanti akan kami ekspose, saya masih di lapangan," ujar Awi kepada pers, Selasa (03/02).
Menurut Awi, tim Reskrim dari Polres Bangkalan dan tim Cobra dari Polda Jatim masih memburu beberapa pelaku lainnya di Bangkalan, siang ini.
Pelaku penembakan terdiri dari beberapa orang. Ada yang bertindak sebagai eksekutor, penggambar lokasi, dan otak penembakan yang diduga berstatus sebagai anggota DPRD Bangkalan.
Sebelumnya, pada 20 Januari lalu, sekitar pukul 02.00 WIB, Direktur LSM Crisis Islam of Demoration (CIDe), Mathur Husairi,47, ditembak orang tak dikenal saat hendak membuka pintu pagar rumahnya di Jalan Teuku Umar, Kelurahan Kemayoran.
Saat itu, Mathur baru saja pulang dari Surabaya menggunakan Toyota Avanza abu-abu metalik M 307 HA. Belum jelas apa motif penembakan tersebut, namun peristiwa itu dikait-kaitkan dengan kasus korupsi yang menimpa Ketua DPRD Bangkalan, Fuad Amin Imron.
© Copyright 2024, All Rights Reserved