Hari ini, sebanyak 27.385.985 warga Jawa Tengah yang mempunyai hak pilih akan menentukan pemimpin mereka untuk 5 tahun mendatang. Ada 3 pasangan calon Gubernur dan calon Wakil Gubernur Jawa Tengah yang bersaing untuk memimpin Jateng hingga tahun 2018.
Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Jawa Tengah, Fajar Subhi AKA mengatakan, pemungutan suara dimulai pukul 07.00 WIB-13.00 WIB. “Jumlah TPS ada 61.951. Pencoblosan dimulai pukul 07.00-13.00 WIB," kata Fajar.
KPUD menyatakan, tidak ada masalah dengan penyaluran logistik berupa surat suara, bilik suara maupun kotak suara. Jika nantinya terjadi masalah, pihaknya berjanji segera mengatasinya. “Kami yakin tidak kurang. Nanti ada petugas yang mobile, keliling mengecek TPS,” ujar dia.
Fajar menjelaskan, prosedur pemilihan yaitu pertama pemilih mendatangi TPS dengan membawa surat C6 dan mendaftar kepada petugas KPPS. Setelah dipanggil namanya oleh petugas, pemilih akan diberi kertas suara dan diwajibkan untuk mengecek kertas tersebut. “Setelah menerima surat suara, dicek dulu bagus atau tidak. Kalau jelek, nanti boleh tukar satu kali," ujar Fajar.
Bagi pemilih yang berada di rumah sakit diperbolehkan mencoblos di lingkungan RS dengan menunjukkan surat C6 kepada petugas KPU yang berkeliling. “Keluarga pasien bawa C6 milik pasien. Kemudian KPU bergerak jam 12.00-13.00, memastikan semua terdaftar," sebut Fajar.
Tiga pasangan cagub-cawagub yang akan bersaing adalah Hadi Prabowo-Don Murdono yang memperoleh nomor urut 1 dengan dukungan 6 partai koalisi yaitu PKS, PKB, PPP, PKNU, Partai Gerindra, Partai Hanura.
Pasangan nomor urut 2 yaitu Bibit Waluyo-Sudijono Sastroatmodjo diusung tiga partai koalisi yaitu Partai Demokrat, Partai Golkar, dan PAN. Ganjar Pranowo-Heru Sudjatmoko menjadi pasangan dengan nomor urut 3. Pasangan ini diusung PDI Perjuangan.
© Copyright 2024, All Rights Reserved