Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tengah melakukan penggeledahan di Kantor Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri terkait kasus dugaan korupsi simulator kemudi motor dan mobil sejak Senin malam (30/07). Ketua KPK Abraham Samad, Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto, dan Wakil Ketua Busyro Muqoddas ikut dalam penggeledahan tersebut.
Penggeledahan di kantor Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri di Jalan MT Haryono Cawang Jakarta Timur, masih berlangsung hingga kini. Berbeda dengan penggeledahan-penggeledahan KPK sebelumnya, kali ini sejumlah pimpinan KPK ikut hadir.
Kepada pers melalui pesan singkat, Wakil Ketua KPK Busyro Muqoddas mengatakan sejak pukul 23.00 WIB, dirinya sudah berada di lokasi penggeledahan. "Sejak jam 11 malam kami temani tim menggeledah di sini," kata dia, Selasa pagi (31/07) ini.
Busyro mennyebut, selain dirinya, Ketua KPK Abraham Samad, Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto dan Juru Bicara KPK Johan Budi SP juga ikut dalam penggeledahan. "Ada AS dan BW. Johan, direktur penyelidikan, penyidikan dan penuntutan dan tim," ungkap dia
Dari pihak Polri, Busyro mengatakan ada Kabereskrim Mabes Polri Komjen Sutarman. "Ada Pak Tarman. Mereka menemani dengan ramah," kata Busyro.
Busyro membantah informasi yang berkembang bahwa mereka semua tertahan di kantor Korlantas Polri dikarenakan tidak diizinkan untuk membawa barang bukti hasil penggeledahan tersebut. "Bukan tertahan," kata Busyro.
Dengan adanya penggeledahan ini, bisa disimpulkan bahwa kasus dugaan korupsi simulator kemudi motor dan mobil itu sudah dinaikan ke tingkat penyidikan. Dan kasus yang dinaikkan ke tahap penyidikan, akan dibarengi dengan penetapan tersangka. Akan tetapi, hingga kini belum diketahui detail kasus maupun tersangka kasus terkait penggeledahan tersebut.
© Copyright 2024, All Rights Reserved