Demontrasi penolakan kenaikan harga BBM berlangsung riuh di Jalan Merdeka Timur, Jakarta Pusat, Selasa sore (27/03). Demontran bentrok dengan ratusan polisi antihuru-hara yang berada di depan kantor pusat Pertamina. Mahasiswa yang tergabung dalam Konsolidasi Nasional Mahasiswa Indonesia (Konami) melempari 2 mobil water canon polisi dengan batu. Aksi itu dibalas dengan tembakan gas air mata dan semprotan water canon.

Bentrokan pecah sekitar pukul pukul 15.00 WIB, ketika pengunjuk rasa mulai melempari polisi antihuru-hara. Serangan ini dibalas polisi dengan menembakkan gas air mata.

Bentrokan yang terjadi sejak pukul 15.00 WIB hingga saat ini masih berlangsung. Suara tembakan gas air mata masih terdengar. Mobil penyemprot air (water canon) bergerak mendesak pengunjuk rasa, sehingga mereka mundur sampai di depan Markas Kostrad dan Stasiun Kereta Api Gambir.

Polisi telah membentuk 3 lapis pengamanan untuk menuju Istana Negara. Sebelumnya, sudah ada 2 lapis pengaman. Satu barikade dengan tameng lengkap berada persis di belakang mobil water canon. Sementara lapis kedua 100 meter di belakang lapis pertama. Selain itu, ratusan personel TNI kini mulai disiagakan dalam bentrokan tersebut.