Kalau tak ada aral melintang Agustin Teras Narang bakal kembali menjabat Gubernur Kalimantan Tengah. Berpasangan dengan Achmad Diran sebagai calon wakilnya, Teras unggul sementara dalam Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) Kalteng, Sabtu (05/06).
Data KPU setempat menunjukkan, pemilihan Gubernur Kalteng itu diikuti 1.666.719 pemilih. Mereka memberikan suara di 5.134 TPS yang tersebar di 14 kabupaten/kota. Dari pantauan di sejumlah tempat pemungutan suara (TPS) di Kota Palangkaraya, Teras-Diran unggul sementara.
Di TPS 47 di Jalan George Obos, tempat Agustin Teras Narang menggunakan hak pilihnya, ia unggul jauh. Kandidat nomor urut 2 itu unggul dengan perolehan suara 192. Pasangan nomor urut 1, Achmad-Baharudin, dengan 42, nomor urut 3 mendapat 20 suara, dan nomor urut 4 hanya satu suara.
Sampai akhir pekan ini, pasangan Teras Narang- Achmad Diran, yang diusung PDI Perjuangan, meraih 42,89% suara. Di posisi berikutnya, duet Achmad Amur-Baharudin H Lisa mengumpulkan 37,93%, Achmad Yuliasnyah-Didik salmijardi mendapatkan 15,18%, dan pasangan Yuandreas-Basuki memperoleh 4% suara.
Relatif Aman
Kepala Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu) Nur Hidayat Sardini dalam kunjungan supervisinya di Kalimantan Tengah, Minggu (06/06) sempat mengungkapkan, pemilukada Kalimantan Tengah relatif berjalan aman. Ia membandingkannya dengan daerah lain, misalnya di Kepulauan Riau, coblos tembusnya kuat mencapai 15 persen suara. Di Fakfak Barat, angka coblos tembus mencapai 21 persen.
Nur Hidayat juga memuji karena di Kalimatan Tengah tidak ditemukan formulir perhitungan suara atau formulir C1 beredar. Sebelumnya itu terjadi di Kalimantan Selatan. Di Surabaya bahkan dihitung ulang, sehingga sempat menimbulkan gejolak di lapangan.
Meski begitu terjadi juga pelanggaran di Pilkada Kalimantan Tengah itu, walau tak serius. Seperti letak bilik suara yang terlalu dekat, kelebihan surat suara, sempitnya area TPS. Juga masih dijumpai tim kampanye pasangan calon yang masih melakukan ajakan-ajakan untuk memilih calonnya.
Pilkada Gubernur Kalteng periode 2010-2015 diikuti empat pasangan. Pasangan incumbent Agunstin Teras Narang mencalonkan kembali sebagai Gubernur. Bersama pasangannya Achmad Diran, keduanya diusung oleh Partai Demokrasi Perjuangan.
Tiga calon lainnya Achmad Amur dan Baharudin mendapat dukungan delapan partai yakni Partai Keadilan Sejahtera, Hanura, Partai Kebangkitan Bangsa, Gerindra, Partai Amanat Nasional, Partai Persatuan Pembangunan, Partai Bulan Bintang, dan PKNU. Kandidat lainnya Ahmad Yuliansyah dan Salmijardi diusung Partai Golkar dan Partai Demokrat.
© Copyright 2024, All Rights Reserved