Pemerintah Provinsi Banten menargetkan megaproyek Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata Tanjung Lesung di Kecamatan Panimbang, Kabupaten Pandeglang, Banten, dimulai 23 Februari 2015.
Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Banten sekaligus Sekretaris Dewan KEK Provinsi Banten, Ali Fadillah, mengatakan, rencananya, operasional KEK Tanjung Lesung akan ditandai dengan groundbreaking pembangunan Kawasan Marina dan Terminal Cruise. PT Banten West Java (BWJ) selaku pengelola telah menginvestasikan dana Rp1,4 triliun untuk membangun kawasan tersebut.
"Dengan begitu, kesiapan dan keseriusan beroperasinya KEK Tanjung Lesung sudah terlihat jelas," ujar Ali Fadillah kepada pers, Rabu (11/02).
Ali menjelaskan, secara total, pengembangan KEK Tanjung Lesung hingga 2022 akan menelan dana Rp4,24 triliun. Saat ini ada lima investor yang berinvestasi di KEK Tanjung Lesung, yakni Tanjung Lesung Beach Hotel, Kalicaa Villa, Beach Club, Sailing Club, dan Legon Dadap Village.
Sementara, Sekretaris Dewan Nasional KEK Enoh Suharto Pranoto mengatakan, agar target operasional KEK Tanjung Lesung tercapai, Dewan KEK Provinsi Banten harus menyelesaikan seluruh proses administrasi pada pekan kedua Februari 2015.
"Paling lambat, Dewan Kawasan KEK Provinsi Banten harus menyelesaikan seluruh proses administrasi pada minggu kedua Februari 2015," kata Enoh.
Berdasarkan data BWJ, secara total, pengembangan KEK Tanjung Lesung hingga 2022 akan menelan anggaran Rp4,24 triliun. Angka ini terbagi delapan tahap penyerapan dalam delapan tahun berturut-turut.
“Tahap pertama, investasi senilai Rp361,25 miliar untuk luas lahan 104 hektare direncanakan tahun 2015. Tahap kedua, Rp233,75 miliar untuk 152 hektare pada 2016,” kata Enoh.
Kemudian, tahap ketiga, Rp467,5 miliar untuk 200 hektare tahun 2017. Tahap keempat, Rp2,04 triliun untuk 248 hektare pada 2018. Tahap kelima, Rp239,7 miliar untuk 303 hektare tahun 2019. Tahap keenam, Rp187 miliar untuk 358 hektare pada 2020. Tahap ketujuh, Rp329,8 miliar untuk 443 hektare tahun 2021. Dan tahap kedelapan, Rp382,5 miliar untuk 528 hektare pada 2022.
© Copyright 2024, All Rights Reserved