Hingga saat ini, masih ada 7 orang dari 38 pekerja yang terperangkap longsor di area fasilitas pelatihan PT Freeport Indonesia (FI) yang belum berhasil dievakuasi. Hingga Selasa pagi (21/05), tim penyelamat kembhali mengevakuasi 4 korban meninggal dari reruntuhan terowongan yang berada di Big Gossan tersebut.
“Nama korban yang meninggal tersebut adalah Suleman, Amir Tika, Gito Sikku dan Lewi Mofu,” ujar Daisy Primayanti, Vice President Corporate kepada pers, Selasa (21/05).
Daisy menuturkan selama masa evakuasi dan pemulihan korban selamat, para karyawan PT Freeport Indonesia telah ditunjuk untuk memberikan segala bentuk bantuan dan dukungan yang diperlukan untuk setiap keluarga termasuk penyediaan makanan, akomodasi, transportasi dan kebutuhan harian lainnya.
“Acara doa bersama yang dihadiri oleh ratusan karyawan dan keluarga besar eks-karyawan PTFI juga telah dilakukan di Tembagapura (19 Mei), Kuala Kencana (20 Mei) dan Jakarta (20 Mei) untuk para korban beserta keluarganya," urainya.
Ia menambahkan status terkini kondisi para karyawan adalah sebagai berikut para pekerja yang dipercaya tertimbun reruntuhan berjumlah 38 orang dimana yang selamat 10 orang, yang meninggal 21 orang dan yang masih belum diketahui berjumlah 7 orang. "Kami akan terus menyampaikan informasi tambahan secara berkala," tandas Daisy.
© Copyright 2024, All Rights Reserved