PT General Motors (GM) Indonesia memutuskan untuk menutup pabriknya di Pondok Ungu, Bekasi, Jawa Barat pada akhir Juni 2015 mendatang. Sejalan rencana itu, GM akan merumahkan 500 karyawannya. Direktur General Motors Indonesia Michael Dunne pun telah mengundurkan diri dari jabatannya.
Produsen otomotif asal Amerika Serikat tersebut memutuskan untuk menghentikan produksi Chevrolet Spin dan memilih menjadi distributor atau importir kendaraan jadi. "Kami dapat memahami bahwa keputusan ini akan mengecewakan seluruh karyawan yang telah menunjukkan dedikasi yang tinggi selama ini di Indonesia. Kami akan bekerja dengan seluruh pemangku kepentingan setempat yang ada termasuk Pemerintah Indonesia untuk membantu seluruh karyawan kami," ujar Tim Zimmerman, Presiden GM Asia Tenggara, melalui keterangan tertulis, Kamis (26/02).
Kendati kegiatan produksi berhenti, Zimmerman menilai Indonesia merupakan pasar yang potensial untuk memasarkan kendaraan Chevrolet. Sejalan dengan transformasi bisnis ini, GM Indonesia akan bekerjasama dengan seluruh dealer untuk dengan strategi baru guna memastikan seluruh pelanggan mendapat pelayanan yang baik.
"Seluruh pemasok dalam negeri juga telah mendapat pemberitahuan mengenai perubahan status ini. Ketentuan garansi dan ketersediaan suku cadang tetap sama dan tidak ada perubahan," tuturnya.
Adapun alasan penutupan pabrik Chevrolet ini antara lain biaya bahan baku yang semakin tinggi. Selain itu, potensi pemanfaatan komponen dalam negeri semakin kecil menyusul skala produksi Spin yang semakin terbatas. "GM Indonesia sedang mengalami transformasi yang lebih berorientasi pada pasar," ujar Wakil Presiden Eksekutif GM Stefan Jacoby,
Sementara itu, Direktur General Motors Indonesia Michael Dunne telah mengundurkan diri dari jabatannya. "Direktur GM Indonesia Michael Dunne telah memutuskan untuk mengundurkan diri pada akhir Februari untuk memulai kegiatan bisnis pribadi yang merupakan keahliannya," ujar Tim Zimmerman.
Untuk itu, kata Zimmerman, manajemen GM telah menentukan seorang pejabat baru untuk memimpin perusahaan distribusi (NSC). Chief Financial Officer GM Pranav Bhatt akan ditunjuk sebagai pelaksana tugas sampai pimpinan baru diumumkan.
"Michael telah membawa berbagai penyegaran dan pendekatan yang inovatif terhadap gaya kepemimpinan dan pengalaman pelanggan," kata Zimmerman.
© Copyright 2024, All Rights Reserved