TNI Angkatan Udara memfokuskan pencairan di pesawat Malaysia Airlines Boeing 777-200 ER yang hilang sejak Sabtu (08/03) lalu, di perairan Selat Malaka. Langkah ini dilakukan TNI AU mengacu pada pernyataan Angkatan Udara Malaysia yang mengatakan bahwa pesawat yang membawa 239 penumpang itu sempat berbalik arah.

"Terakhir kali terpantau di ketinggian sekitar 4.000 kaki di perairan Selat Malaka yang berbatasan langsung dengan Indonesia," kata Komandan Lanud Pangkalan TNI AU Suwondo Medan, Kolonel SM Handoko, Rabu (12/03).

Kolonel Handoko mengatakan, TNI AU terus bekerja keras mengumpulkan seluruh data terkait hilangnya pesawat yang membawa 239 penumpang. Pihak TNI AU juga telah membuka posko SAR pesawat Malaysia Airlines di Lanud Suwondo Medan.

“Dalam proses pencarian, TNI AU tetap saling berkoordinasi dengan sejumlah kapal perang dan tim SAR dari Malaysia,” pungkas Handoko.