Perdagangan awal pekan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin pagi (26/01). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melorot dari rekor tertingginya. IHSG dibuka turun 21,25 poin ke posisi 5.302,64.
Hingga sekitar pukul 09.20 WIB, indeks berkurang 29,85 poin (0,56%) ke posisi 5.294,04. Tercatat 114 saham turun, 60 saham turun, dan 68 saham stagnan. Adapun nilai transaksi mencapai Rp 829,19 miliar dengan volume Rp 661,64 juta lot saham.
IHSG diproyeksikan bergerak variatif. Peluang rekor tertinggi baru IHSG terbuka di tengah pilihan ambil untung para pelaku pasar. “IHSG berpotensi melanjutkan kenaikan. Pada perdagangan hari ini, IHSG akan bergerak di kisaran support 5.252 dan resistance 5.350," sebut Analis Teknikal Mandiri Sekuritas.
Adapun sentimen negatif datang dari bursa global. Pasar saham Amerika Serikat (AS) akhir pekan lalu ditutup melemah. Indeks Dow Jones Industrial Average turun 0,79%.
Sedangkan indeks S&P500 terkoreksi sebesar 0,55%. Bursa regional bergerak variatif pagi ini.
© Copyright 2024, All Rights Reserved