Hujan deras memicu banjir bandang di Lae Patundal, Desa Pamah, Kecamatan Tanah Pinem, Kabupaten Dairi, Sumatera Utara (Sumut) pada Rabu malam (06/02), sekitar pukul 19.00 WIB. Sedikitnya 30 rumah tergenang lumpur dan satu lainya hanyut terbawa arus.

Kepada pers, Kamis (07/02), Kepala Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Dairi, Maruli Barasa menyatakan, pendataan kerusakan akibat banjir bandang ini masih belum selesai. “Tim sedang bergerak menuju lokasi untuk melakukan pendataan menyeluruh. Jumlah rumah yang terkena banjir bandang ini bisa jadi bertambah, yang pasti sejauh ini tidak ada korban," ujar dia.

Mengutip laporan camat setempat, Barasa menyatakan banjir bandang dipicu hujan deras yang terjadi beberapa hari terakhir. Hujan ini membentuk kolam di perbukitan dan malam tadi airnya tumpah.

Selain membawa lumpur, banjir bandang juga menyeret batang-batang kayu sehingga merusak dan menghanyutkan satu unit tumah. Sebuah jembatan desa juga dilaporkan patah diterjang banjir.

Disamping itu, longsor juga terjadi di kecamatan tersebut. Jalan provinsi yang menghubungkan Desa Kuta Buluh hingga Lau Baleng tertimbun tanah. Ada beberapa titik longsoran sepanjang 200 meter lebih. Longsor juga menimbun jalan provinsi di Balang II. Setidaknya ada lima titik longsoran di kawasan ini.