Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengingatkan kepada semua penghuni rusun di Jakarta agar ikut bertanggung jawab menjaga hunian mereka. Jangan sampai unit rusun diperjualbelikan kepada pihak lain.

Untuk mencegah agar rusun tidak berpindah tangan, Pemerintah Provinsi DKI menempelkan foto penghuni rusun di depan unit mereka. Selanjutnya para tetangga harus memperhatikan apakah pemilik unit rusun sama dengan foto yang tertempel di unitnya atau tidak.

"Kalau tetangga kamu pindah, kamu enggak mau lapor ke kami, semua diusir," tukas Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, kemarin.

Sebelumnya, Kepala Dinas Perumahan DKI Jakarta Ika Lestari Aji sudah mengunjungi Rusun Jatinegara Barat untuk menempelkan stiker identitas penghuni di tiap-tiap unit rusun.

"Tujuannya supaya tertib administrasi, tertib, tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, seperti jual beli, sewa, karena dengan ada foto, memudahkan pengecekan oleh petugas," kata Ika, Rabu lalu.

Stiker identitas ini berisi nama penghuni, nomor SP, tanggal berlaku, dan dilengkapi foto dari penghuni yang bersangkutan. Rencananya, semua rusunawa yang dikelola Pemprov DKI dan berjumlah 23 rusun akan ditempeli stiker ini.