Tidak benar Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyandang tambahan nama Siregar setelah menerima gelar kehormatan dari masyarakat Batak. Gelar kehormatan yang diberikan kepada Presiden itu tidak disertai nama marga Sumatera Utara.
"Dengan ini diklarifikasi, Presiden SBY menerima gelar Patuan Sorimulia Raja," kata Juru Bicara Kepresidenan, Julian Aldrin Pasha, di Jakarta, Selasa malam (18/01).
Julian menegaskan, Ani Yudhoyono juga tidak menyandang nama tambahan Pohan setelah menerima gelar kehormatan.
Satu hal, keterangan tentang nama tambahan Siregar dan Pohan bagi Presiden Yudhoyono dan Ani Yudhoyono itu diperoleh wartawan dari materi acara peresmian Museum Batak di Balige, Kabupaten Toba Samosir, Sumatera Utara. Materi dan susunan acara itu diperoleh sebelum acara peresmian Museum Batak dimulai.
Data yang ada menyebutkan, materi acara itu menguraikan, Presiden Yudhoyono dianugerahi gelar Patuan Sorimulia Raja oleh Lembaga Adat Batak Angkola. Itu gelar kehormatan tertinggi Batak Mandailing yang juga berarti "Paduka Tuan".
Pemberian gelar itu juga melengkapi nama Presiden menjadi Susilo Bambang Yudhoyono Siregar.
Lalu, masih menurut materi acara, Ani Yudhoyono diberi gelar Naduma Harungguan Hasayangan. Ini gelar kehormatan untuk istri atau permaisuri. Pemberian gelar itu juga melengkapi nama Ibu Negara menjadi Ani Bambang Yudhoyono Pohan.
© Copyright 2024, All Rights Reserved