Situasi politik yang dinamis, menjelang pemilihan pimpinan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) kembali berubah. Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang sempat mengancam mengalihkan dukungan ke Koalisi Indonesia Hebat kini mendapat angin segar. Kabarnya Partai Keadilan Sejahtera (PKS) legowo mengembalikan paket pimpinan MPR dari Koalisi Merah Putih untuk PPP.
Kabar itu disampaikan Ketua Umum PPP Suryadharma Ali (SDA) di ruang Fraksi PPP, Gedung DPR, Jakarta, Selasa (07/10) malam. SDA hadir ke DPR untuk memimpin rapat fraksi partainya, jelang sidang paripurna MPR.
"Ada tawaran dan perubahan hak PPP di mana hak tersebut dikembalikan dari PKS. Jadinya wakil ketua MPR Pak Hasrul. Ini bukan mengalah, tapi dikembalikan," kata SDA.
SDA tiba di Ruang Fraksi PPP, Nusantrara 1 lantai 15, pada pukul 19.30 WIB. Ia didampingi oleh Dimyati Natakusumah. Ia menyebut, fraksi PPP masih akan melakukan rapat pleno fraksi guna menyamakan suara, yang sebelumnya ada yang condong ke Koalisi Indonesia Hebat. "Belum tahu makanya kita akan rapat pleno fraksi dulu," ujar dia.
Sebelumnya, PPP protes karena tidak mendapat jatah kursi pimpinan MPR dari koalisi merah putih. PPP menyebut kursi tersebut adalah hak mereka dan meminta haknya dikembalikan.
Kekecewaan PPP itu dijadikan pintu oleh Koalisi Indonesia Hebat yang proaktif mendekati PPP. Mereka menawarkan paket pimpinan dengan unsur DPD sebagai Ketua, dan PPP masuk menjadi salah sau wakil. Sekjen PPP Romahurmuziy sebelumnya mengatakan bahwa PPP sudah 90 persen tidak bergabung di paket KMP.
© Copyright 2024, All Rights Reserved