Setidaknya 64 jadwal penerbangan dari dan menuju bandara Soekarno Hatta, Cengkareng pada Minggu malam (16/12), terganggu akibat tidak berfungsinya radar di bandara internasional tersebut. PT Angkasa Pura (AP) II meminta maaf dan berjanji akan melakukan pembenahan.
Corporate Secretary PT AP II, Trisno Heryadi, kepada pers, Senin (17/12) menjelaskan, matinya radar tersebut akibat terbakarnya perangkat UPS (Uninterruptible Power Supply) yang mendukung pasokan energi listrik ke perangkat komputer pendukung kerja pemanduan pesawat. “Peristiwanya tepat pada pukul 16.55 WIB,” ungkapnya.
Dia menuturkan, penggeseran jadwal penerbangan pada sistem pemanduan udara di menara kontrol Bandara Soekarno-Hatta dilakukan atas alasan keselamatan penerbangan.
“Jumlah penerbangan yang tertunda akibat peristiwa ini, antara lain sebanyak 39 penerbangan dari Bandara Soekarno-Hatta, 3 penerbangan dialihkan (divert), serta 22 penerbangan menuju Bandara Soekarno-Hatta,” terang Trisno.
Sehubungan dengan bergesernya jadwal sejumlah penerbangan (delayed) dari dan menuju Bandara Soekarno-Hatta ini, pihak AP II berjanji akan melakukan sejumlah pembenahan. “Kami atas nama Manajemen PT Angkasa Pura II (Persero) meminta maaf atas ketidaknyamanan yang diakibatkan,” ujar dia.
Adapun sistem radar sendiri kembali normal pada Minggu pukul 19.30 WIB. Semua penerbangan dari dan ke Bandara Soekarno-Hatta kini sudah kembali dibuka.
© Copyright 2024, All Rights Reserved