Perompak bersenjata menyerbu kapal tanker milik Jepang di Selat Malaka. Tiga anak buah kapal (ABK) yang semuanya warga negara Indonesia diculik dan bahan bakar solar yang ada di kapal tersebut dicuri.
AFP, Rabu (23/04), melaporkan, penyerbuan ini terjadi pada Selasa dini hari (22/04) di lokasi perairan berjarak 16 mil laut dari pantai barat Malaysia.
"Insiden ini terjadi pada pukul 01.00 waktu setempat dan baru disadari oleh awak kapal ketika mereka melihat sekitar lima atau enam pria bersenjatakan pistol dan golok menaiki kapal," kata Komandan Polisi Port Klang, Norzaid Muhammad Said.
Perompak bersenjata tersebut melumpuhkan dan mengikat awak kapal, kemudian merampok isi kapal dengan memompa keluar muatan bahan bakar yang dibawa kapal berbendera Jepang tersebut.
Para perompak bersenjata tersebut kemudian melarikan diri. Beberapa jam kemudian, awak kapal yang tersisa baru menyadari ada 3 rekannya yang hilang.
Kepolisian menduga kuat, ketiga awak yang berasal dari Indonesia tersebut diculik kawanan perompak. Awak kapal tanker tersebut berasal dari berbagai negara, antara lain Indonesia, Thailand, Myanmar dan India.
Selat Malaka merupakan jalur pelayaran yang cukup penting dan strategis yang menghubungkan wilayah Asia dengan Eropa dan Timur Tengah. Kawasan ini sudah sejak lama menjadi area operasi kelompok perompak karena sering dilalui kapal kargo dan kapal-kapal lainnya.
© Copyright 2024, All Rights Reserved