Pasar terbesar di Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, yakni, Pasar Kolpajung, ludes terbakar, Jumat dini hari (09/10) sekitar pukul 03.00 WIB.
Warga dikejutkan dengan asap yang mengepul dari dalam pasar di los bagian selatan. Apinya langsung membesar.
"Saya bangun tidur dan lihat pasar sudah terbakar. Asapnya sampai ke rumah," kata seorang warga, Abdul Hadi.
Pemilik los dan lapak di dalam pasar melihat api sudah semakin membesar, ada yang histeris dan ada pula yang pingsan. "Tadi banyak pedagang yang kebingungan, bahkan ada yang melihat api langsung pingsan," ujarAbdul Hadi.
Beberapa menit kemudian, dua mobil pemadam kebakaran datang berusaha memadamkan api. Namun api semakin tidak terkendali. Beberapa mobil tanki milik PDAM dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pamekasan, semuanya dikerahkan untuk memadamkan api.
"Ada 12 lebih pemadam kebakaran yang mencoba memadamkan api. Tapi api terus membesar," kata Hadi.
Kebakaran berlangsung selama 3 jam lebih. Itu pun api belum sepenuhnya mati. Api perlahan mengecil setelah barang di dalam pasar mulai ludes.
Pemerintah Kabupaten Pamekasan, harus meminta bantuan tim pemadam kebakaran dari Kabupaten Sampang dan Kabupaten Sumenep. Masing-masing mengerahkan dua mobil pemadam kebakaran. 500 lebih lapak dan seratus lebih kios milik pedagang ludes.
© Copyright 2024, All Rights Reserved