Ketua DPC Partai Gerindra Salatiga, Yuliyanto, mengungkapkan, mayoritas Bakal Calon (Bacalon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota yang mendaftar dan mengembalikan formulir di Partai Gerindra Salatiga tidak jujur terkait kesiapan "peluru" guna maju di Pilwalkot 2024-2029.
Hal ini diungkap Yuliyanto berdasarkan hasil evaluasi sementara dirinya terhadap para Bacalon, baik yang ingin menduduki posisi H-1 (Wali Kota) atau H-2 (Wakil Wali Kota), Senin (1/7/2024).
Menurut Yuliyanto yang juga mantan Wali Kota Salatiga dua periode itu, berdasarkan Desk Pilkada DPC Partai Gerindra Salatiga dirinya menarik kesimpulan, belum bisa mendapatkan nama-nama Bacalon dengan hasil tes yang sesuai harapan.
"Jadi kesimpulannya dari hasil pendalaman Desk Pilkada dari kami temuannya masih dangkal, belum bisa mendapatkan hasil tes yang sesuai harapan," kata Yuliyanto, Senin (1/7/2024).
Yuliyanto mengaku kesimpulan tersebut tidak hanya memotret dan memproses serta pendalaman para Bacalon saja.
"Tidak adanya keterbukaan dari para Bacalon terkait kesiapan peluru/keuangan menghadapi Pilkada Salatiga terlihat sejak tahapan fit and proper test," kata Yuliyanto.
Padahal, kaya Yuliyanto, kejujuran terkait "peluru" atau "isi tas" dari masing-masing Bacalon dianggapnya penting karena berbicara realistis. Jika tidak jujur maka sebenarnya malah akan menyulitkan Bacalon sendiri.
"Kelihatan dari fit and proper test dan tidak melengkapi daftar isian kekayaan yang sudah disediakan. Hal ini justru menyulitkan dan merugikan Bacalon sendiri jika tidak terus terang mengenai bukti kesiapannya. Kami berbicara realistis saja," kata Yuliyanto.
Apalagi, hampir kebanyakan Bacalon dari unsur eksternal partai alias belum memiliki partai pengusung yang cukup untuk mencalonkan diri.
"Lha piye (lha gimana), hampir enggak ada Bacalon yang menyatakan siap. Maksudnya enggak mau menyatakan secara jujur kesiapan keuangannya untuk pemenangan Pilkada. Termasuk dari unsur partai juga belum ada yang menyatakan sanggup untuk koalisi kerjasama politik," kata Yuliyanto.
Menurut Yuliyanto, DPC Partai Gerindra Salatiga akan tetap mencantumkan catatan di masing-masing nama Bacalon yang dikirim ke DPD Gerindra Salatiga.
"Siapa saja nama-nama yang akan dikirim DPC Partai Gerindra ke DPD masih dalam tahap penyusunan. Mengingat, masih ada beberapa nama Bacalon yang menyusul. Di antaranya Sri Wahyuni, Dandan Febri Herdiana, dan Thomas Suyanto," pungkas Yuliyanto. []
© Copyright 2024, All Rights Reserved