Tinggal 16 hari menjelang pelaksanaan pemungutan suara, 9 Juli mendatang, Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengklaim telah mendistribusikan 85 persen logistik untuk kebutuhan pemilu presiden. Logistik yang dikirim ke seluruh pelosok tanah air itu berupa kotak suara, surat suara, dan berbagai formulir untuk pemilih.

Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU), Ferry Kurnia Rizkiyansyah, menyebutkan, logistik yang sudah didistribusikan itu diutamakan untuk wilayah di luar Pulau Jawa dan luar negeri. Bagian ini didahulukan, karena ada kekhawatirkan terjadi terkendala masalah cuaca atau keadaan alam. Adapun logistik untuk pulau Jawa termasuk DKI Jakarta akan didistribusikan pada tahap akhir.

“Dalam negeri sudah selesai produksinya 100 persen, tapi untuk distribusinya belum. Mungkin 80 atau 85 persen yang terdistribusi. Provinsi-provinsi yang belum terdistribusi adalah pulau Jawa termasuk Jakarta," ujar dia kepada pers di Kantor KPU, Jakarta, Senin (23/06).

Ferry menuturkan, pendistribusian untuk seluruh wilayah Indonesia ditargetkan akan selesai pada 28 Juni 2014. Sementara itu, untuk di luar negeri dipastikan sudah selesai. Namun, pihaknya masih menunggu laporan dari Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) yang terdiri atas 130 perwakilan di 96 negara di seluruh dunia.

“Kami masih menunggu laporan dari pokja PPLN untuk menyampaikan informasi dari 130 perwakilan seperti apa. Ada yang dibawa tim kita dan yang tidak," ujarnya.