Polda Metro Jaya menyatakan peringatan May Day di Jakarta yang diikuti oleh puluhan ribu buruh berlangsung aman dan konsusif. Tidak ada gangguan kamtibmas yang cukup berarti selama pelaksanaan hari buruh sedunia itu berlangsung.
"Ya kita sudah menyaksikan, Anda juga sudah melihat situasi Alhamdullilah berjalan kondusif. Aman, tertib dan lancar," ujar Moechgiyarto, kepada pers di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (01/05) sore.
Dikatakan Moechgiyarto, situasi aman dan kondusif terjadi berkat adanya kesepakatan antara pihak buruh dengan aparat keamanan.
"Sehingga sesuai dengan rencana kegiatan sudah berakhir, dan saat ini mereka juga akan kita persiapkan untuk keamanan kembalinya biar selamat sampai tujuan," ungkapnya.
Kapolda menegaskan, polisi akan melakukan pengawalan kepada massa buruh kembali sampai tempat tujuan masing-masing. "Ya di kawal. Tetap kawal sampai tempat tujuan," katanya.
Moechgiyarto juga menyampaikan terima kasih kepada Polda Jawa Barat dan Polda Banten yang ikut komitmen melakukan pengamanan. "Ada anggota polisi yang hadir dan massa juga dikawal hingga sampai di sini. Nanti, kembalinya juga dikawal," tandasnya.
Hal senada juga diungkapkan oleh Kepala Bagian Operasi Polres Jakarta Barat Ajun Komisaris Besar Susatyo Purnomo Condro. Susatyo menyatakan kegiatan massa buruh berlangsung aman terkendali. "Semua aman, tidak ada hal-hal yang signifikan," ujar Susatyo.
Susanto menjelaskan, massa buruh konsisten dengan kesepakatannya memperingati May Day sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku. Massa buruh dilaporkan kembali ke tempat asal masing-masing tidak lebih dari pukul 18.00 WIB. "Aksi di depan Istana Merdeka, di DPR dan di GBK semua aman dan sudah pulang semua," tambahnya.
Meski sempat terjadi dorong-dorongan antara petugas dengan massa buruh, namun tidak berlangsung lama. Polisi sempat mengamankan seorang mahasiswa yang dituduh sebagai provokator oleh massa.
"Mahasiswa kita lindungi dari massa karena dituduh sebagai provokator, tapi dia tidak ikut demo, mahasiswa itu sedang melintas. Dan tidak ada yang kita amankan," pungkas Susatyo.
© Copyright 2024, All Rights Reserved