Presiden Joko Widodo menerima kunjungan delegasi Senat Parlemen Kazakhstan di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (13/03). Kedua pihak menjajaki potensi kerjasama antara kedua negara.

Adapun delegasi dari Kazakhstan meliputi Ketua Senat Parlemen Kassym-Jomart Tokayev, Wakil Ketua Komite Hubungan Internasional, Pertahanan dan Keamanan Senat Darkhan Kaletayev, dan Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Kazakhstan untuk RI Askhat Orazbay.

Hadir pula Wakil Ketua Komisi Kebijakan Ekonomi, Inovasi Pembangunan dan Kewirausahaan Senat Sarsenbay Yangsegenov, anggota Komisi Pembangunan Sosial Budaya dan Pengetahuan Senat Sergey Ershov, anggota Komisi Hukum dan Sistem Pengadilan Senat Marat Tagimov,

“Terima kasih telah berkunjung ke negara kami. Negara dengan populasi muslim terbesar, 87 persen dari 260 juta penduduk kami merupakan umat muslim," kata Presiden.

Presiden Jokowi juga menjelaskan upaya masyarakat Indonesia yang beragam suku, budaya dan agamanya menjaga perdamaian.

“Alhamdulillah kami dapat menjaga kebersamaan dalam prinsip perdamaian dan toleransi yang selalu memberi kenyamanan," kata Presiden.

Sementara delegasi Senat Parlemen Kazakhstan menyampaikan keinginan mereka menjajaki potensi kerja sama bilateral dengan Indonesia.

Selain menerima delegasi Kazhakstan, Presiden Jokowi juga dijadwalkan akan menerima kunjungan Dewan Bisnis Amerika Serikat-ASEAN di Istana Merdeka.