Harga emas global naik tipis pada pembukaan perdagangan hari ini, terlepas dari level terendahnya dalam tiga minggu pada penutupan sesi sebelumnya. Reuters, Kamis (15/06), melaporkan, investor logam kuning merespons positif merosotnya pasar saham di Asia saat ini. Akibat, terguncang laporan investigasi dugaan pelanggaran hukum yang dilakukan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump.
Harga emas di pasar spot internasional, naik 0,2 persen menjadi US$1.263,7 per ons. Sementara itu, emas berjangka AS untuk pengiriman Agustus, turun 0,8 persen menjadi US$1.265,9 per ons.
Harga emas sempat mencapai level terendahnya sejak 26 Mei 2017, pada sesi perdagangan kemarin. Emas dibanderol US$1.256,6 per ons.
Sementara itu kondisi sebaliknya terjadi pada harga emas lokal. Harga emas di PT Aneka Tambang Tbk, pada transaksi pagi hari ini tercatat turun sebesar Rp2.000 per gram, dibandingkan harga jual emas kemarin.
Berdasarkan data Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia, Antam, untuk pembelian di kantor Pulogadung, emas dibanderol Rp590.000 per gram. Sedangkan untuk pembelian kembali, atau buyback hari ini, Antam menetapkan harga sebesar Rp536.000 per gram.
Berikut ini harga emas Antam dalam pecahan lain. Emas pecahan 5 gram Rp2,8 juta, emas 10 gram Rp5,56 juta, emas 25 gram Rp13,82 juta, dan emas 50 gram Rp27,6 juta. Kemudian, emas 100 gram dibanderol Rp55,15 juta, emas 250 gram Rp137,7 juta, dan emas 500 gram Rp275,3 juta.
Untuk produk Batik all series ukuran 10 gram dan 20 gram dipatok masing-masing Rp6,01 juta dan Rp11,6 juta. Selanjutnya, untuk produk edisi Idul Fitri, ukuran dua dan lima gram dibanderol Rp1,21 juta dan Rp2,8 juta.
© Copyright 2024, All Rights Reserved