Korban tewas akibat gempa bumi berkekuatan 7,9 SR yang mengguncang Nepal pada Sabtu (25/04) terus bertambah. Hingga Minggu (26/04), jumlah korban tewas telah mencapai 2.000 orang.

Seperti diberitakan AFP, Minggu (26/04), juru bicara kepolisian Nepal, Kemal Singh, mengatakan jumlah korban tewas di Nepal meningkat mencapai 1.953 orang dan pejabat dari India mengatakan jumlah tersebut bertambah 53 orang.

Sementara itu, sekitar 100 pendaki diperkirakan terjebak di base camp 1 dan 1 di Puncak Everest setelah gempa mengguncang. Para pendaki itu selamat setelah terjadi longsor salju usai gempa.

Presiden Nepal Mountaineering Association (NMA) Ang Tshering Sherpa mengatakan akan sulit melakukan evakuasi kepada para pendaki karena jalur kembali ke basecamp telah tertutup akibat longsor salju.

Dia menyebut Longsoran salju sempat menghantam sebagian basecamp. Sementara itu, Salah seorang pemandu, Shinji Tamura mengatakan sekitar 40 orang terluka akibat longsoran salju yang disebabkan oleh gempa yang mengguncang Nepal kemarin. "Tidak ada yang tahu berapa banyak yang hilang," kata Shinji.