Edi Sukmoro dilantik menjadi Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (KAI) yang baru menggantikan Ignatius Jonan yang kini menjabat Menteri Perhubungan. Pelantikan berlangsung di Kementerian BUMN, Jakarta, Rabu (29/10).
Menteri BUMN Rini Soemarno mengatakan, Edi yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Pengelolaan Aset dan Properti KAI dipilih setelah dirinya berdiskusi dengan Jonan.
“Untuk memilih Dirut KAI yang baru, saya berkonsultasi dengan Pak Jonan. Ada 2 nama, masing-masing dari direksi dan komisaris," ujar Rini.
Setelah berdiskusi, lanjut Rini, akhirnya ia memutuskan nama Edi yang terpilih. Rini menilai Edi cocok dengan ritme kerjanya. “Yang cocok sama saya ya Pak Edi. Kemudian, Pak Edi juga paham seluk beluk perkeretaapian," ujar dia.
Nama Edi sebagai Dirut KAI, tambah Rini, juga sudah disetorkan ke Jokowi. "Saya sudah laporkan ke Pak Presiden dan beliau setuju," ujarnya.
Edi sendiri telah mempersiapkan program kerja dalam memimpin KAI ke depan. Ia akan melanjutkan pencapaian yang telah dilakukan oleh Jonan selama 6 tahun memimpin KAI. Pencapaian yang akan dilanjutkan ialah memberikan pelayanan terbaik kepada pengguna jasa kereta api.
“Pertama adalah memberikan layanan ke masyarakat. Maka pasukan KAI akan difokuskan ke pelayanan. Pelayanan utama adalah keamanan. Itu nggak ada toleransi," ujarnya usai dilantik.
Langkah kedua adalah mempertahankan kinerja keuangan yang selama ini sudah membaik. Selama dipegang Jonan, keuangan KAI menunjukkan tren positif dan meningkat sejak tahun 2009.
Tahun lalu saja perseroan berhasil membukukan laba bersih Rp560 miliar. Selain fokus di keuangan dan layanan, Ia akan mendorong perkembangan moda kereta dalam kota atau perkotaan. “Layanan harus diutamakan. Kota-kota besar harus pakai mass transport," tandas dia.
© Copyright 2024, All Rights Reserved