Direktur Lingkar Madani (Lima), Ray Rangkuti, meminta Kejaksaan Agung (Kejagung) tidak gentar dan tetap berani mengusut kasus-kasus berskala besar yang sedang ditangani.
"Tidak ada alasan mereka (Kejagung) untuk tidak lanjut. Jangan gentar, itu kan (dugaan penguntit) dilakukan oleh oknum," kata Ray Rangkuti kepada wartawan, Jumat (24/5/2024),
Sebelumnya dikabarkan, Jaksa Agung Muda Bidang Pidana Khusus (Jampidsus), Febrie Adriansyah dikuntit oknum detasemen khusus (Densus 88).
Menurut Ray, kabar penguntitan tersebut tidak bisa dianggap sepele. Presiden Joko Widodo (Jokowi) diharapkan bisa bertindak karena santer beredar, peristiwa tersebut diduga melibatkan oknum institusi yang berada di bawah Kepala Negara.
"Dua-duanya (Kejagung dan Polri)di bawah presiden langsung. Presiden tidak boleh membiarkan," kata Ray.
Jampidsus, Febrie Adriansyah, diduga diikuti sejumlah oknum kepolisian saat sedang makan di kawasan Jakarta Selatan.
Sementara itu, Kejagung mengaku belum mendapatkan informasi terkait dugaan penguntitan terhadap Jampidsus sebagaimana beredar.
"Sampai saat ini saya belum dapat info apa pun soal itu ya," kata Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung, Ketut Sumedana, dikonfirmasi wartawan. []
© Copyright 2024, All Rights Reserved