Kepolisian Thailand, Royal Thai Police, memastikan akan menggunakan pesawat buata PT Dirgantara Indonesia (PTDI), CN235-220M. Untuk itu PT DI dan Thai Aviation Industries Co, Ltd (TAI) telah menandatangani kontrak pengadaan satu unit pesawat CN235-220M,.
Kontrak pengadaan satu unit CN 235-220M Multi Purpose tersebut, merupakan implementasi dari Industrial Collaboration Agreement antara PTDI dan TAI yang ditandatangani pada 4 November 2013 lalu di Bandung.
Pesawat CN235-220M ini dapat digunakan sebagai troop transport, VIP, medevac, pax, dan cargo. Kemudian akan dilaksanakan oleh pihak TAI difasilitas TAI dengan supervisi PTDI sesuai dengan kebutuhan Royal Thai Police.
TAI adalah mitra kerja PTDI untuk menguasai pasar pesawat kecil dan medium di Thailand. TAI juga adalah industri pesawat terbang yang dapat memodifikasi, meng-costumisasi berbagai pesawat termasuk CN235 dan NC212.
Nilai kontrak untuk satu unit pesawat CN235-220M ini sebesar US$31,2 juta, dengan nomor kontrak 0006/PTD/UT0000/09/2014 tanggal 19 September 2014.
Direktur Utama PTDI, Budi Santoso, mengatakan, penandatanganan kontrak pengadaan dengan TAI yang dilakukan Jumat 19 September 2014 itu diharapkan akan menjadi pendorong untuk terjadinya kontrak-kontrak berikutnya.
"Kami merasa bangga dapat memberikan dukungan terhadap kebutuhan Pemerintah Thailand dan sudah menjadi komitmen kami untuk berupaya keras menyelesaikan pesanan tepat waktu," kata Budi.
Budi mengakui, pembelian CN235-220M ini menambah jumlah pesawat tersebut yang terbang di udara Thailand. Sebab sebelumnya dua unit CN235 digunakan Kementerian Pertanian Thailand.
Kontrak pembelian oleh Thai Aviation Industries untuk Royal Thai Police akan menambah daftar panjang pengoperasian pesawat CN235 di mancanegara. PTDI sebelumnya menyerahkan 1 unit CN235 ini untuk Kerajaan Brunei Darussalam, 8 unit untuk Tentera Udara Diraja Malaysia, 8 unit untuk Angkatan Udara Korea Selatan, 4 unit bagi Polisi Korea Selatan, 4 unit untuk Pakistan, 7 unit bagi Uni Emirate Arab, 1unit untuk Burkina Faso, dan 2 unit bagi Senegal.
© Copyright 2024, All Rights Reserved